Showing posts with label Gerakan Sosial. Show all posts
Showing posts with label Gerakan Sosial. Show all posts

Tuesday, 10 November 2020

Klasifikasi Tipe Gerakan Sosial

 

oleh Tom Finaldin

 

Bandung, Putera Sang Surya

Wood dan Jackson dalam Sztompka (2010) dalam Kun Maryati dan Juju Suryawati (2013) mengklasifikasikan gerakan sosial ke dalam tiga tipe.

            Pertama, gerakan sosial menurut lingkup atau perubahan yang diinginkan

1.         Gerakan reformasi. Gerakan ini bertujuan mengubah aspek kehidupan dan menginginkan perubahan dalam bidang tertentu dibandingkan mengubah seluruh kehidupan masyarakat.

2.         Gerakan radikal. Gerakan ini lebih mendalam dan kuat menyentuh landasan sosial masyarakat.

3.         Gerakan revolusi (transformative social movement). Gerakan ini bertujuan mengubah keseluruhan bidang kehidupan masyarakat (politik, ekonomi, budaya, dll.). Gerakan ini melibatkan massa yang banyak dan tidak jarang menggunakan ancaman kekerasan.

            Kedua, gerakan sosial berdasarkan kualitas perubahan yang diinginkan.

1.         Gerakan progressive (sayap kiri). Gerakan ini mengenalkan inovasi baru, institusi baru, hukum baru, sampai pada tatanan kehidupan yang baru. Perubahan dilakukan secara gradual untuk kepentingan masa depan.

2.         Gerakan conservative (sayap kanan). Gerakan ini berupaya mempertahankan masa lalu yang sudah mapan meskipun sedang mengalami erosi.

            Ketiga, gerakan sosial berdasarkan target perubahan yang diinginkan.

1.         Gerakan yang pusat perhatiannya pada struktur sosial. Gerakan ini terbagi ke dalam dua, yaitu sosial politik/nasional (politik, ekonomi, dan kelas) serta sosio kultural (perubahan keyakinan, nilai, norma, dan pola hidup dalam keseharian).

2.         Gerakan yang pusat perhatiannya untuk mengubah perilaku hidup orang secara menyeluruh, misalnya, gerakan kaum sufi untuk menghidupkan semangat keagamaan dan gerakan sekuler yang memperbaiki moral anggotanya meskipun agamanya berbeda-beda.

            Demikian tiga tipe gerakan sosial.

            Sampurasun.

 

Sumber Pustaka

Maryati, Kun; Suryawati, Juju, 2013, Sosiologi untuk SMA dan MA Kelas XII Kurikulum 2013: Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial, Penerbit Erlangga: Jakarta

Wijayanti, Fitria; Kusumantoro, Sri Muhammad; Irawan, Hanif, Sosiologi untuk SMA/MA Kelas XII: Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial

Wednesday, 30 September 2020

Komponen-Komponen Gerakan Sosial

 


oleh Tom Finaldin

 

Bandung, Putera Sang Surya

Menurut Sztompka (2009) dalam Kun Maryati dan Juju Suryawati (2013), kondisi tertentu di dalam masyarakat dapat menumbuhkan gerakan sosial. Beberapa orang mengorganisasikan diri untuk melakukan perubahan. Gerakan sosial ini memiliki beberapa komponen, yaitu:

            Pertama, adanya kolektivitas orang yang bertindak bersama.

            Kedua, kolektivitasnya tersebar, tetapi derajatnya lebih rendah dibandingkan organisasi formal.

            Ketiga, adanya tujuan bersama, yaitu perubahan dalam masyarakat.

            Keempat, tindakannya mempunyai derajat spontanitas yang tinggi, tidak melembaga, dan bentuknya tidak konvensional.

            Adapun keterkaitan perubahan sosial dan gerakan sosial dapat dilihat dari ketiga komponen berikut.

            Pertama, gerakan sosial memiliki tujuan perubahan, bisa positif, bisa pula negatif. Secara positif, bertujuan untuk memperkenalkan hal baru dan bermanfaat (politik, budaya, pendidikan, kesehatan, dsb.). Adapun secara negatif, bertujuan untuk menghentikan perubahan agar tidak tidak terjadi pergeseran nilai.

            Kedua, hubungan timbal-balik akibat perubahan mempengaruhi sifat internal hingga eksternal masyarakat.

            Ketiga, gerakan sosial dalam status. Pertama, statusnya sebagai penyebab utama; kedua, sebagai dampak atau gejala yang menyertai proses sosial; ketiga, sebagai wahana atau mediator pembawa perubahan.

            Hal yang patut diingat pula adalah bahwa perubahan tidak selalu menggunakan jalan damai untuk mengubah suatu peradaban ke peradaban lain. Banyak sekali perubahan yang justru melalui gerakan-gerakan sosial yang kuat.

            Demikian komponen-komponen gerakan sosial.

            Sampurasun.

 

Sumber Pustaka

Maryati, Kun; Suryawati, Juju, 2013, Sosiologi untuk SMA dan MA Kelas XII Kurikulum 2013: Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial, Penerbit Erlangga: Jakarta

Wijayanti, Fitria; Kusumantoro, Sri Muhammad; Irawan, Hanif, Sosiologi untuk SMA/MA Kelas XII: Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial