oleh
Tom Finaldin
Bandung,
Putera Sang Surya
Percakapan yang
menjurus ke arah perdebatan ini bermula dari komentar saya terhadap video yang
berjudul Muslims Are Not Suppossed to Get
Mad, But This One Is Raging Out on a Nice Woman in Red! Video ini
menayangkan salah satu demonstrasi umat Islam di Inggris yang menuntut
pembebasan teman-temannya yang ditahan oleh polisi Inggris. Orang-orang Islam
itu berjalan dengan tertib, membawa spanduk, dan meneriakkan yel-yel mereka,
ditambah makian-makian pada polisi Inggris. Biasalah namanya juga demonstrasi.
Ketika demonstrasi itu berjalan, ada seorang perempuan berbaju merah, bukan
muslim, yang mencoba mewawancarai para pendemo. Awalnya, wawancara itu berjalan
biasa, tetapi Si Baju Merah memancing-mancing kemarahan para pendemo. Kebetulan
dia mewawancarai salah seorang perempuan pendemo yang memakai abaya hitam dan
cadar hitam. Wawancara itu kemudian memanas sampai tidak nyambung karena mulai
saling menghina soal pakaian. Yang muslimah memaki dengan kalimat kasar bahwa
cara berpakaian Si Baju Merah sama saja dengan telanjang. Si Baju Merah pun
tertantang. Saling serang kata-kata. Beruntung yang muslimah terus berjalan
dalam barisan para pendemo sehingga meninggalkan Si Baju Merah yang
mengomentari kemarahan muslimah itu dalam video tersebut.
Umat Islam di Inggris memang setiap hari bertambah kuat.
Hal itu membuat orang-orang yang anti-Islam semakin cemas dan marah. Di Kota London,
Inggris, umat Islam memiliki sebuah wilayah yang kira-kira luasnya seperti satu
kecamatan di kota besar di Indonesia. Wilayah itu benar-benar dikuasai kaum
muslimin. Sampai-sampai mereka mengeluarkan aturan sendiri di sana, misalnya,
melarang siapa saja minum alkohol di jalanan, melarang berpacaran, mengharuskan perempuan menutup
aurat, dan sebagainya. Untuk menegakkan peraturan-peraturan itu, mereka
mempunyai pasukan khusus yang berpatroli di kawasan itu. Perilaku mereka memang
menghebohkan media massa Inggris, baik cetak maupun elektronik. Pernah suatu
waktu, malam hari, ada pria sempoyongan mabuk di kawasan itu sambil di
tangannya masih memegang botol minuman keras. Dia langsung digerebek kaum
muslimin dan peristiwa itu tentu saja menjadi perhatian besar dari publik
Inggris. Hal-hal seperti itu sangat mengganggu kehidupan warga London yang
terbiasa hidup bebas, mabuk di mana saja, dan pacaran seenaknya.
Pemimpin
muslim di wilayah itu seorang pemuda yang usianya sekitar 32 s.d. 35 tahun. Dia
ganteng, tubuhnya ramping, dan sering menggunakan pakaian ala Pakistan berwarna
putih-putih, namanya Saif al Islam. Dia mempunyai pengaruh sangat kuat di
wilayah itu. Kalau dia sudah memukul orang yang menghina Islam, kaum muslimin
yang lain tanpa diperintah langsung bergerak mendukung Saif. Orang yang dipukul
Saif harus segera lari terbirit-birit jika ingin selamat. Kalau tidak, dia bisa
habis dikeroyok kaum muslimin.
Yang
lebih membuat gusar orang-orang anti-Islam di Inggris adalah kaum muslimin
memiliki masjid yang sangat besar. Masjid itu terletak di Jl. Gereja. Jika hari
Jumat, masjid itu sangat penuh dan suasananya seperti ketika kita merayakan
Idul Fitri. Wilayah itu dipenuhi orang banyak berikut seperti kita juga banyak
pedagang kaki lima di jalanan.
Pembuat
video yang saya komentari itu tampaknya berusaha membangun opini bahwa
bertambah pesatnya kekuatan kaum muslimin di Inggris adalah merupakan ancaman
bagi warga London. Padahal, kaum muslimin juga tercatat sebagai warga London
karena memang masih sama-sama orang Inggris dan lahir di Inggris juga.
Bagi
yang ingin melihat percakapan aslinya dalam bahasa Inggris silakan lihat di https://www.youtube.com/watch?v=R5L9SExquao.
Berikut
komentar saya dan percakapan yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.
Video
ini menayangkan hal-hal yang biasa saja. Demonstrasi dan debat. Apanya yang
istimewa?
Aku
kasihan sama kamu semua yang merasa tersiksa, gelisah, terancam, iri dengan
masuknya Islam di negara kalian. Ada apa dengan kalian semua? Islam hadir
membawa perdamaian, cinta, kehormatan, keadilan, dan kemuliaan.
Jika
ada orang Islam yang melakukan kekerasan dan melanggar hukum, tangkap dan hukum
mereka dengan hukuman yang berlaku di negara kalian. Jika mereka tidak
melakukan kesalahan apa pun, hiduplah bersama dengan saling menghormati. Hargai
setiap komunitas yang berusaha memperjuangkan keinginannya sesuai dengan
konstitusi yang ada.
Komentar
saya ini ada yang membalas namanya Anne Dunn. Saya tidak tahu apakah
dia itu beragama Yahudi atau beragama Kristen. Masalahnya, dalam awal
percakapan dia seolah-olah mengisyaratkan dirinya beragama Yahudi, tetapi pada
akhir pembicaraan mengatakan bahwa dirinya beragama Kristen. Hal itu bisa
diperhatikan dalam percakapan berikut.
Anne
Dunn:
Aku beritahu kamu, Tommy, sahabat lamaku. Kamu harus
berani “mendorong” kaum muslimin untuk “mengatasi sendiri” para pengancam itu
dan menyelamatkan Amerika Serikat yang sedang kesulitan “melempar mereka
keluar”! Mereka adalah orang-orang kamu, muncratan dari keyakinan kamu, bukan
“keyakinan kami”. Kamu harus “berurusan dengan itu”.
Tom
Finaldin:
Seperti yang
sudah aku katakan. Aku kasihan sama kalian semua.
Kalian yang memulai mendatangi negeri-negeri muslim.
Kalian juga yang memulai punya gagasan Borderless
World, ‘Dunia tanpa Batas’. Akan tetapi, kalian merasa rugi akibat dari
pengaruh perilaku yang kalian lakukan sendiri. Aneh.
Interaksi antar-manusia di dunia ini merupakan suatu
keharusan karena memang begitulah sifat manusia yang selalu ingin tahu. Dengan
itu pula, manusia bebas memilih dan bebas berkembang.
Kita
semua harus berdamai dengan hal itu. Jika tidak, kalian akan selalu gelisah
tanpa alasan yang jelas.
Anne
Dunn:
Tuhan tidak
pernah “memerintahkan” satu orang pun untuk itu. Dia tidak memerintahkan “siapa
pun” untuk itu dan kami bukanlah tentara. Tuhan telah memberikan kami “kitab
petunjuk” untuk menolong kami dalam menjalani kehidupan kami. Dia memberi kami
“sepuluh perintah Tuhan” sebuah “peraturan emas” jika kamu menyukainya,
kemudian terserah kita. Kami mempunyai “kehendak bebas”. Kamu hanya belajar
dari kesalahan-kesalahan kamu.
Tom
Finaldin:
Kesalahan-kesalahanku?
Apa itu? Tolong jelaskan.
Aku menyukai Sepuluh Perintah Tuhan, sungguh. Jika kamu
mau, kamu bisa terangkan perintah-perintah itu satu demi satu.
Anne
Dunn:
Apa sesungguhnya
yang ingin kamu ketahui? Ketika aku berbicara tentang kesalahan-kesalahan, aku
berbicara tentang hari demi hari yang penuh cobaan dan kesengsaraan. Kita semua
memiliki kesalahan dan jika kita bijak, “kami akan berkonsentrasi pada
pelanggaran-pelanggaran itu”! Hal itu pasti akan membuat kami sibuk sampai hari
kami mati. Tujuan dalam hidup adalah bukan menunjukkan bagaimana buruknya kamu
atau buruknya perilaku orang lain. Sederhana saja, aku tidak peduli!
Mereka memiliki hal-hal jahat yang
ada dalam agama Islam “merajam wanita dan memotong anggota badan dan tangan”.
Untuk pikiranku, jika hal-hal itu menjadi bagian dari agamaku sehingga aku
harus menyaksikan itu dilakukan, aku berpikir bahwa aku sudah memasuki neraka.
Jadi, mari kita biarkan semua berharap agar perilaku biadab, jahat, bentuk
hukuman resmi yang disahkan kekuasaan akan hilang dari pandangan secepat
mungkin.
Tom Finaldin:
Aku setuju kita harus fokus terhadap
introspeksi diri setiap hari agar hidup kita lebih berkualitas dan mendapatkan
tempat yang baik setelah kita mati. Aku melakukannya paling tidak lima kali,
bahkan lebih dalam satu hari. Perbedaannya, aku peduli jika orang lain
melakukan kesalahan. Aku harus mengingatkan mereka agar mereka tidak tersesat.
Tentang apakah mereka mau menerima nasihat dariku atau tidak, itu terserah
mereka.
Tentang kritikanmu terhadap hukuman
yang diterapkan di negara lain, itu biasa saja, bukan sesuatu yang istimewa.
Akan tetapi, aku ingin tahu
pendapatmu tentang hukuman. Jika ibu kamu diperkosa, lalu disiksa sampai mati,
hukuman apa yang menurut kamu pantas untuk penjahat seperti itu?
Anne Dunn:
Nah, Tom, aku tebak “beberapa
wilayah muslim sedang dalam keadaan perang”! Tadi pagi, hampir seratus
laki-laki, perempuan, dan anak-anak diculik oleh ISIS. Kita tidak harus menebak
apa yang akan terjadi selanjutnya! Sebagaimana yang terdapat dalam ayat-ayat Al
Quran … ini sejelas lumpur untukku bahwa para ekstrimis gila akan memiliki
“Hari Ladang Pembantaian”. Tidak penting bagi mereka apakah perang itu “sah
atau tidak”, mereka selalu siap
bergemuruh! Mereka tidak akan berhenti sampai menutup dunia dengan Muslim
Sejati-Hukum Syariah-dan lain-lainnya! Agama mengerikan dan orang-orang
mengerikan!
Tom Finaldin:
Wow,
kamu sangat bersemangat, tetapi tidak fokus. Jika kamu ingin mengkritik ISIS,
terserah kamu. Setiap orang punya hak untuk berkomentar tentang ISIS. Akan
tetapi, kamu salah jika mengatakan bahwa ISIS adalah manifestasi dari ajaran
Islam. Dari zaman ke zaman, kita tahu bahwa banyak kelompok yang menggunakan
kekerasan berdasarkan agama. Agama apa pun itu.
Akan tetapi, jika kamu menghina
Islam, itu akan menjadi urusanku!
Jumlah orang Islam kurang lebih 1,6
miliar. Mayoritas umat Islam membawa pesan kasih sayang dan perdamaian.
Memang beberapa negeri muslim berada
dalam wilayah perang. Masalah mereka bukanlah agama, tetapi tirani dan
perebutan sumber daya alam. Yang bermain di sana banyak juga orang-orang barat
kapitalis yang membuat suasana lebih semrawut. Memalukan.
Anne Dunn:
Apakah kamu “juru bicara” untuk
mendatangi negara-negara muslim? Kamu berbicara seolah-olah kami di Barat tidak
punya pengetahuan tentang bagaimana orang hidup, peribadatan di negara muslim!!
Turis telah mengunjungi negara-negara muslim selama bertahun-tahun dan
bertahun-tahun. Beberapa dari tempat yang penuh budaya dan keindahan adalah
sangat berharga untuk dikunjungi sebelum diledakkan dan dilenyapkan. Beberapa
tempat sangat berbahaya. Itu terserah orang-orang Islam agar lebih terbuka dan
tidak membuat tuduhan pada orang asing. Aku pribadi tidak mempertimbangkan
untuk saat ini mengunjungi negara muslim. Sangat tidak aman. Bahkan, bagi para
pekerja sosial yang hidup berada di garis depan. Jadi, mari kita berharap bahwa
para radikal sesat mendapatkan hukuman oleh semua secara bersama-sama sebelum
mereka menghancurkan kredibilitas mereka sendiri.
Tom Finaldin:
Aku
pikir siapa pun dapat saling mengunjungi di antara negara-negara yang berbeda.
Jika kita datang dengan baik, memiliki niat baik, berperilaku baik, dan dapat
bergaul dengan baik, setiap orang bisa saling mengunjungi dengan aman. Akan
tetapi, jika kita dasarnya sudah buruk, siapa pun tidak akan menerima.
Anne Dunn:
Banyak
aturan untuk mengunjungi wilayah muslim. Apakah kalian mengumpulkan dugaan
bahwa orang-orang barat akan mengambil alih tanah kalian? Mencoba untuk membuat
kalian beragama Kristen? Menghancurkan tempat ibadat kalian? … Aku tidak
berpikir seperti itu … Tetapi, yang pasti orang Islam radikal melakukan itu! Kerusakan
yang telah mereka lakukan di seluruh dunia adalah kegilaan. Jika peribadatan
Islam cocok untuk kamu—lakukanlah, tapi itu hanya untukmu sendiri.
Untuk mengatakan bahwa kebanyakan
orang-orang Barat adalah sakit dalam hal agama, itu adalah pernyataan yang
merendahkan! Agama bagi kami seharusnya mendatangkan hal positif untuk hidup
kami… yang satu ini “Islam” melakukan hal yang sebaliknya. Hal ini telah
melahirkan sesuatu yang “Terburuk” dalam masyarakat, yaitu Muslims. Harapanku
adalah suatu hari “keyakinan” khusus itu akan dipenjara dalam tembok besar yang
dikelilingi “parit besar” yang panjang dan jauh, jauh dari kehidupan kami!
Tidak ada orang waras yang ingin berperilaku seperti itu!
Tom Finaldin:
Yang bilang kebanyakan orang di
Barat sakit agama siapa?
Aku?
Kapan?
Kamu melamun ya?
Kamu mendapatkan informasi yang
salah tentang Islam atau kamu tidak ingin tahu tentang kebenaran Islam. Islam
mengajarkan kebaikan, kasih sayang, perdamaian, keadilan, ketertiban, dan harga
diri.
Anne Dunn:
Apakah
kamu tahu segala yang terjadi dalam sejarah masa lalu? Yang tidak ada
hubungannya dengan Muslims? Atau kamu benar-benar berada di luar jalur itu?
Apakah kamu tahu perang dunia kedua? Nah, aku tahu. Apakah kamu tahu apa
sebenarnya yang terjadi dan apa penyebab segala sesuatunya terjadi? Jika kamu
belum tahu, dengan segala hormat aku sarankan kamu membacanya. Aku yakin hal
itu sudah diterjemahkan ke dalam bahasa kamu. Aku akan menjawab pertanyaanmu
tentang kekejaman terhadap manusia setelah kamu selesai membaca itu.
Tom Finaldin:
Aku pikir kalian terlalu meluaskan
masalah dari inti pembicaraan. Itu membuat kalian pusing sendiri.
Seperti yang aku bilang. Aku kasihan
sama kamu semua yang merasa tersiksa, gelisah, terancam, iri dengan masuknya
Islam di negara kalian. Ada apa dengan kalian semua? Islam hadir membawa
perdamaian, cinta, kehormatan, keadilan, dan kemuliaan.
Jika ada orang Islam yang melakukan
kekerasan dan melanggar hukum, tangkap dan hukum mereka dengan hukuman yang
berlaku di negara kalian. Jika mereka tidak melakukan kesalahan apa pun,
hiduplah bersama dengan saling menghormati. Hargai setiap komunitas yang
berusaha memperjuangkan keinginannya sesuai dengan konstitusi yang ada.
Anne Dunn:
Ngomong-ngomong, bahasa Inggris kamu
sangat buruk. Paragraf pertama sama sekali tidak masuk akal.
Tom Finaldin:
Kan
aku sudah bilang. Aku orang Indonesia. Maaf jika bahasa Inggris-ku buruk.
Anne Dunn:
Masalahnya
adalah Tom, orang-orang ini memiliki hak untuk berbicara dan melakukan apa yang
mereka … please …. Yang dilakukan pemerintah hanyalah “memperhatikan”, tetapi
dalam waktu yang sama mereka mengganggu perdamaian, mereka membuat marah
orang-orang dengan pidato-pidato mereka yang kasar penuh kekerasan. Mereka
mencampuri urusan orang lain dan mengomentari urusan orang setiap hari. Kan
orang punya urusan dan masalahnya masing-masing…. Mereka tidak perlu mengekspos
kepada orang banyak siapa saja yang mereka benci. Mereka juga menghina
orang-orang yang mereka benci dengan teriakan-teriakan “Kafiiir, Kufffiiirs!
Hal itu sangat cukup membuat kamu sakit, sungguh….
Masalahnya orang-orang ini bukan
hanya para pendatang, tetapi mereka juga lahir di Inggris. Itu yang sangat
menjadi masalah!!!
Tom Finaldin:
Aku
tidak mengerti cara hidup kalian. Aku benar-benar bingung, sungguh. Bukankah
kalian menyembah kebebasan berbicara, tetapi kalian merasa sakit ketika orang
lain menyerang kalian?
Bukankah kalian juga memiliki hak
untuk menyerang balik dengan kata-kata? Mengapa tidak kalian lakukan saja?
Mungkin kalian yang memulai
menyerang mereka, kemudian mereka melakukan pembalasan. Jadi, jika kamu tidak
ingin disakiti, jangan memulai menyakiti orang lain. Kalian curang jika kalian
menikmati menyakiti perasaan orang lain, tetapi orang lain tidak boleh
menyakiti hati kalian.
Aku pikir kalian terlalu berlebihan
dalam hal kebebasan berbicara. Di Indonesia setiap orang bebas berbicara
sepanjang tidak melanggar hukum dan tidak menyerang perasaan orang lain. Jika
kamu menghina agama orang lain, grup orang lain, bahkan pribadi orang lain,
kamu akan ditangkap, lalu dimasukkan dalam penjara. Kami selalu berusaha
menjaga perasaan orang lain untuk menjaga ketenteraman dalam kehidupan.
Jangan sakit hati jika disebut Kafir
karena kamu memang Kafir. Kafir itu artinya Penolak atau orang yang melakukan
penolakan.
Bukankah kamu memang menolak untuk menjadi
orang yang beragama Islam?
Mengapa harus sakit hati?
Jika kamu masuk Islam, kamu tidak
lagi menjadi Kafir, tetapi menjadi muslimah (gadis muslim). Islam artinya Patuh
dan Selamat. Jadi, setiap muslim harus patuh kepada Allah swt agar mendapat keselamatan
di dunia dan akhirat.
Anne Dunn:
Kamu harus menjadi orang hindu!
Ghandi adalah hindu.. orang yang sangat baik … Dia memiliki solusi ajaib bagi
orang-orang Islam dan hindu dalam hal menjalani kehidupan tanpa harus membunuh
satu sama lain, kamu tahu itu? Aku belum pernah mendengar hal semacam itu.
Mungkin kamu harus bertanya kepada imam kamu tentang itu. Islam akan maju dalam
beberapa ratus tahun ke depan jika mengadopsi ajaran-ajaran Ghandi.
Aku lihat kamu telah ditenggelamkan
oleh Islam, terjerat kail pemberat… Baiklah, itu mungkin bagus cocok untukmu,
tetapi mutlak menjijikan untukku. Aku kristen dan aku mengikuti Yesus. Aku
tidak perlu Muhammad! Mengapa harus mengambil peringkat kedua sementara aku
memiliki yang terbaik! Itu artinya, kamu tetap di tempatmu dan aku akan tetap
dengan milikku. Yesus berkata “Aku adalah jalan, kebenaran dan kehidupan! Tak
ada orang yang dapat mencapai Bapa (Tuhan), kecuali melalui aku”. Apalagi yang
aku butuhkan lebih dari itu! Tidak ada.
Tom Finaldin:
Aku
setuju beberapa hal baik yang disampaikan Gandhi, tetapi banyak hal yang tidak
aku setujui. Bahkan, kadang-kadang ajaran Gandhi membuatku tertawa, lucu.
Islam baik-baik saja, tidak
memerlukan solusi sebab Islam adalah solusi bagi dunia. Kamu sendiri mungkin
yang memiliki masalah dalam hidup kalian sehingga membutuhkan solusi. Islam
tidak memerlukan waktu ratusan tahun untuk maju pada masa depan. Dalam beberapa
tahun lagi Islam akan menyinari seluruh dunia. Mayoritas negeri-negeri muslim
sudah mengusir para penjajah secara fisik dan berdaulat secara penuh. Tinggal
sedikit lagi, menghajar para kapitalis penipu yang bekerja sama dengan pemimpin
muslim korup yang merampok kemakmuran rakyat.
Di Barat, banyak orang yang telah
membuka hatinya untuk mendapatkan cahaya Islam. Itu sangatlah bagus. Sebentar
lagi Bumi akan dipenuhi dengan keadilan.
Aku dengar menurut statistik 20.000
orang Amerika Serikat masuk Islam setiap tahun. Kemudian, jutaan orang Eropa
sudah lebih dahulu masuk Islam.
Benarkah itu?
Hebat mereka.
Kalau begitu, siapa sekarang yang
membutuhkan solusi? Kalian atau Islam?
Aku beritahu keunikan orang Islam
yang beriman. Seluruh kondisi hidupnya selalu dalam kebaikan. JIKA DIBERIKAN
KEMUDAHAN, DIA AKAN BERSYUKUR DAN JIKA DIBERIKAN KESULITAN, DIA AKAN BERSABAR.
Bersyukur dan sabar adalah dua hal yang sangat bagus bagi dirinya.
Anne Dunn:
Kamu telah membuat urat syarafku
gugup …. Orang-orang Islam telah hidup
di Inggris, Kanada, dan Australia bertahun-tahun. Aku tidak percaya. Kami
memperhatikan mereka lebih daripada sekedar mengatakan selamat pagi dan lain
sebagainya. Tak ada yang salah dengan kami. Kami sama-sama berbisnis. Beribadat
di gereja kami, sinagog kami, dan lain-lain. Sejauh yang aku ketahui tidak ada
yang mengekspresikan “rasa iri” pada agama kamu! Mengapa harus iri? Itu bukan
agama yang menarik bagi kami secara khusus, terutama karena banyak pilihan
agama yang menurut kami enak.
Aku pikir banyak orang yang
mengatakan bahwa Islam lebih cocok di Timur Tengah, bukan di tempat kami, itu
bukan berarti pendapat itu sangat benar. Sampai 11 September 2001, tidak banyak
pemikiran-pemikiran dari kalian atau agama kamu. Kami baru tahu itu
sekarang-sekarang. Seperti “penangkapan pembuat masalah” dari orang Islam? Nah,
mengapa mereka membuat masalah? Mengapa mereka menyebarkan agama yang tidak
populer kepada kami? Yang lebih buruk dari semuanya adalah mencoba menerapkan
hukum syariah. Lalu, memasangkan bendera hitam berkibar di puncak-puncak
gedung-gedung kami. Agak kasar dalam bahasamu? Mungkin kamu akan sampaikan
pesan ini kepada teman-temanmu bahwa jawabannya adalah “TIDAK” untuk semua itu!
Tidak terima kasih, kami baik-baik saja tanpa Islam.
Aku kewalahan …. Aku benar-benar
tidak harus membaca postingan kamu, orang Islam…. Jiwaku keluar dari tubuhku ….
Sakit jiwaku oleh segalanya… Aku telah menemukan dari kamu lebih banyak tentang
Islam daripada sekedar yang aku ingin tahu …. Atas nama yang membuat jiwaku,
jiwaku ngeri …. Kapankah semua ini akan berakhir …..
Aku benar-benar terguncang, ….
Sangat menakutkan …..
Tom Finaldin:
Kamu
terguncang karena mendapatkan informasi palsu tentang Islam. Kemudian, kamu
membayangkan sesuatu yang mengerikan berdasarkan informasi penuh penipuan itu.
Musuh kita sebenarnya sama, yaitu
orang-orang jahat yang tidak menyukai manusia hidup damai dan harmonis. Mereka
menaburkan kebohongan tentang Islam. Mereka juga yang mempengaruhi orang-orang
Islam bodoh tanpa pengetahuan untuk melakukan serangkaian kekerasan.
*******
Percakapan itu terhenti. Saya
bingung, kenapa dia, seperti orang yang shock,
kaget berat. Mungkin karena saya memberikan informasi bahwa Islam semakin
kuat di Amerika Serikat dan Eropa. Mungkin juga karena saya mengatakan tentang
keunikan orang beriman. Tidak tahulah.
Ada pelajaran yang dapat saya ambil
dari percakapan itu. Ternyata, di Barat sana banyak orang yang tidak mengenal
Islam dengan baik. Hal itu dimanfaatkan oleh para anti-Islam untuk menyebarkan
kebohongan tentang Islam. Akibatnya, nama Islam menjadi buruk dan orang-orang
Barat ketakutan terhadap Islam.
Kita bisa lihat kan dari percakapan
tadi?
Saya tidak mengajarkan Islam, hanya
memberi tahu tentang Islam sangat sedikit. Akan tetapi Anne Dunn begitu
terguncang. Parah. Kasihan juga sih.
*******
No comments:
Post a Comment