Wednesday 23 November 2022

Mayoritas Kristen Inggris Dipimpin Muslim dan Hindu

 


oleh Tom Finaldin

 

Bandung, Putera Sang Surya

Inggris adalah negara yang dihuni oleh rakyat yang mayoritas beragama Kristen, baik itu Katolik, Protestan, maupun sekte lainnya. Ada banyak pula mereka yang ateis dan agnostik. Secara sederhana, ateis itu tidak percaya adanya Tuhan, sedangkan agnostik percaya adanya Tuhan, tetapi tidak percaya agama apa pun.

            Jika melihat keyakinan beragama di Inggris, hal yang biasa adalah pemimpinnya beragama Kristen. Akan tetapi, kenyataan berkata lain. Kota London yang dianggap kota modern terbesar di dunia itu ternyata memilih seorang muslim menjadi pemimpin. Namanya Sadiq Khan. Dia bekerja dengan baik hingga terpilih menjadi Walikota London kembali untuk dua periode. Ini hal yang unik, mayoritas Kristen memilih seorang muslim untuk memimpin kotanya. Foto Sadiq Khan saya dapatkan dari Kabar 24 – Bisnis com.


Walikota London Sadiq Khan (Foto: Kabar 24 - Bisnis.com)


            Itu hanya kota, hal yang lebih luas lagi kekuasaannya adalah jabatan perdana menteri (PM). Setelah PM Boris Jhonson mengundurkan diri karena mendapatkan mosi tidak percaya dan tersandung melindungi bawahannya yang dianggap melakukan pelecehan seksual, pemerintahan Inggris terancam bubar. Oleh sebab itu, Inggris memilih kembali PM yang baru, seorang perempuan, Liz Truss. PM Liz Truss dipilih di tengah badai krisis dan ekonomi Inggris yang buruk. Sempat beredar berita di Inggris bahwa ada siswa sekolah yang pura-pura makan siang dengan mengunyah karet penghapus karena orangtuanya tidak memberinya makanan. Para orangtua lebih memilih menggunakan uangnya untuk membayar listrik dan transportasi yang mahal. Liz Truss melakukan upaya perbaikan ekonomi Inggris dengan caranya sendiri, tetapi tidak jelas arahnya yang kemudian membuat ekonomi Inggris semakin terpuruk. Tidak sampai satu bulan Liz Truss menjadi perdana menteri karena mengundurkan diri.

            Inggris kembali membutuhkan perdana menteri baru. Karena keadaan ekonomi yang sangat buruk, dipilihlah orang yang sangat mengerti keuangan. Orang yang terpilih itu adalah Rishi Sunak. Dia keturunan India dan beragama Hindu. Sebagian orang menyebut terpilihnya Rishi Sunak adalah karma buat Inggris karena dulu Inggris menjajah India. Sekarang Inggris dipimpin orang keturunan India yang pernah dijajahnya.

            Begitulah Inggris saat ini. Walikota London adalah seorang muslim, Sadiq Khan. Adapun Perdana Menteri dijabat seorang Hindu, Rishi Sunak. Foto Rishi Sunak saya dapatkan dari Dunia Tempo co.


Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak (Foto: Dunia Tempo.co)


            Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas rakyat Inggris sudah tidak lagi menjadikan agama seseorang sebagai standar untuk menjadi pemimpin. Bagi mereka hal yang penting adalah kemampuan orang itu untuk memimpin dan menyelamatkan Inggris dari kerusakan serta membuat Inggris menjadi stabil dan maju lagi. Agama adalah urusan dirinya dengan Tuhannya. Urusannya dengan manusia adalah mampu menunjukkan prestasi selama karirnya dan membuat rakyat sejahtera serta hak-haknya dipenuhi.

            Setiap orang yang membaca tulisan ini atau tulisan dari orang lain memiliki pendapat sendiri berdasarkan kemampuan menganalisanya. Hal yang jelas adalah kejadian apa pun yang terjadi di dunia ini dapat dijadikan pelajaran bagi hidup kita agar lebih baik lagi di dunia dan diakhirat.

            Sampurasun.

No comments:

Post a Comment