oleh
Tom Finaldin
Bandung,
Putera Sang Surya
Sebagai ketua dari Presidensi
G20, Presiden Republik Indonesia Jokowi berupaya mempertemukan Presiden Rusia
Vladimir Putin dengan Presiden Ukraina Volodimyr Zelensky dalam Konferensi
Tingkat Tinggi (KTT) di Bali, Indonesia. Hal itu dilakukan Jokowi di samping
sebagai presidensi G20, juga melaksanakan amanat politik luar negeri Indonesia
yang bebas dan aktif dalam mewujudkan perdamaian dunia. Foto Jokowi saya
dapatkan dari media Fajar.
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Foto: Fajar) |
Pada 27 April 2022 Jokowi menelepon Presiden Ukraina Volodimyr
Zelensky dengan maksud mengundangnya untuk hadir pada KTT G20 di Bali, Indonesia.
Di samping itu, Jokowi menanyakan situasi dan kondisi Ukraina dalam masa perang
tersebut. Zelensky pun berterima kasih kepada Jokowi yang masih menghormati
kedaulatan Ukraina sebagai sebuah negara merdeka dan menjelaskan kondisi Ukraina
terkini. Ada hal unik yang disampaikan Zelensky, yaitu meminta Jokowi untuk
mengirimkan persenjataan agar Ukraina dapat melawan Rusia. Foto Zelensky saya
dapatkan dari Ekbis Sindonews. Permintaan Zelensky tentu saja ditolak oleh
Jokowi karena konstitusi Indonesia tidak mengizinkan Indonesia untuk mengirimkan
hadiah persenjataan tempur untuk berperang. Jokowi mengingatkan agar segala
permasalahan bisa diselesaikan di meja perundingan, tidak dengan bertempur,
Indonesia tampaknya siap untuk memfasilitasi perundingan ini. Meskipun
demikian, Jokowi siap untuk membantu Ukraina dalam hal bantuan kemanusiaan,
seperti, makanan, obat-obatan, pakaian, dll.. Bantuan kemanusiaan adalah untuk
membuat manusia hidup, sedangkan senjata adalah untuk membuat manusia mati.
Indonesia mendukung kehidupan dan bukan kematian.
Presiden Ukraina Volodimyr Zelensky (Foto: Ekbis Sindonews) |
Pada 28 April 2022 Jokowi menelepon Presiden Rusia
Vladimir Putin. Sama seperti kepada Ukraina, Jokowi mengundang Putin untuk
hadir dalam KTT G20 di Bali, Indonesia. Di samping itu, ditanyakan pula kondisi
perang antara Rusia Vs Ukraina. Jokowi pun menegaskan agar perang segera
dihentikan dan semua harus dikembalikan ke negosiasi di meja perundingan dengan
dialog-dialog positif. Putin pun menjelaskan perkembangan kondisi perang yang
terjadi. Di samping itu, Putin pun dengan tegas menyatakan akan hadir di Bali,
Indonesia, pada KTT G20. Foto Putin saya dapatkan dari SINDOnews.
Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: SINDOnews) |
Semoga Putin dan Zelensky dapat hadir di Indonesia mengikuti KTT G20 dan membicarakan berbagai hal untuk mendapatkan kesepakatan sehingga perang dapat segera diakhiri. Kita layak berharap kehadiran mereka di Indonesia dapat menjadi gerbang untuk terciptanya perdamaian dan mengatasi berbagai kesulitan ekonomi dunia pascapandemi Covid-19 bersama dengan negara-negara berpengaruh lainnya.
Jika itu terjadi, dunia akan mencatat bahwa Indonesia
adalah tempat aman dan menyenangkan untuk menyelesaikan sengketa dunia. Rakyat
Indonesia harus mendukung upaya ini karena rakyat Indonesia adalah rakyat yang
dikenal ramah, beradab, dan berjiwa luhur. Jangan melakukan hal-hal sebaliknya
yang justru membuat kerusakan di muka Bumi dan mencoreng nama baik Indonesia.
Sampurasun.
No comments:
Post a Comment