Monday 1 May 2017

Menghilangkan Rasa Takut dan Kesedihan

oleh Tom Finaldin


Bandung, Putera Sang Surya
Manusia hampir setiap hari dilanda rasa takut dan kesedihan. Perasaan takut dan sedih ini disebabkan berbagai alasan. Ada yang takut miskin, takut ditangkap, takut dibuli, takut hantu, takut diperkosa, takut dianiaya, takut dirampok, dan berbagai ketakutan lainnya. Demikian pula dengan kesedihan. Ada yang sedih karena kehilangan barang, kehilangan manusia, kehilangan kedudukan, kehilangan kesempatan, kehilangan karir, dan berbagai kehilangan lainnya.

            Perasan takut dan sedih ini selalu menemani hidup manusia. Oleh sebab itu, perasaan-perasaan ini kerap mengganggu jalan hidup manusia. Manusia menjadi tidak tenang, mudah gelisah, stress, bingung, dan lain sebagainya.

            Sesungguhnya, ada cara ampuh untuk menghilangkan berbagai rasa takut dan kesedihan itu. Allah swt dengan kasih sayang-Nya memberikan petunjuk bagi manusia untuk tidak mudah takut dan tidak sedih. Satu-satunya cara untuk menghilangkan perasaan takut dan sedih itu adalah akrab dengan Allah swt.

            Bagaimana caranya untuk akrab dengan Allah swt?

            Biasakan untuk hidup berbagi uang, rezeki, kebahagiaan dengan orang-orang miskin, orang-orang lemah, orang-orang yang sedang kesulitan, orang-orang yang sedang kecewa, orang-orang yang patah hati karena kehidupan dunia.

            Belum pernahkah kita mendengar kata-kata Allah swt, “Carilah Aku di antara orang-orang yang patah hati.”?

            Allah swt ada bersama orang-orang yang teraniaya dan kecewa. Allah swt bersama orang-orang yang sedang menderita.

            Dekati orang-orang itu, insyaallah, kita akan menemukan Allah swt. Dekati orang-orang yang sedang berada dalam kesulitan, bersedekahlah kepada mereka. Berbagi kebahagiaanlah bersama mereka. Niscaya, Allah swt mengganti apa yang kita berikan kepada mereka sebesar tujuh ratus kali lipat.

            Dengan mendekati orang-orang miskin dan lemah, kemudian berbagi uang, rezeki, dan kesenangan, Allah swt akan menghilangkan rasa takut dan kesedihan dalam diri kita.

            Kata Allah swt, “Dan orang-orang yang menginfakkan hartanya malam dan siang hari (secara) sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan, mereka mendapatkan pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati.” (QS Al Baqarah 2 : 274)

            Orang-orang yang gemar mengeluarkan harta untuk menolong orang lain dengan cara yang benar dan niat hanya untuk mendapatkan cinta Allah swt, tidak akan merasa takut dan merasa sedih. Hal itu disebabkan mereka sudah menjadi wakil Allah swt di muka Bumi dalam menebarkan cinta, kasih sayang, perdamaian, dan rezeki kepada manusia.
  
          Apa yang perlu ditakutkan jika mereka sudah dekat dengan Allah swt yang Mahakuat, Mahakaya, Mahaperkasa?

            Mereka tidak takut miskin karena sudah merasakan benar bagaimana Allah swt mengganti harta-harta yang mereka keluarkan untuk menolong sesama manusia.

            Mereka tidak pernah takut dan ragu untuk mengorbankan dirinya karena mereka bersama Allah swt dan selalu diganti oleh Allah swt dengan harta yang lebih banyak, lebih berlimpah, dan lebih berkah.

            Apa yang perlu disedihkan jika sudah berada dekat dengan Allah swt?

            Kehilangan apa pun selalu Allah swt ganti dengan hal yang lebih baik. Mereka sudah merasakan benar hal itu. Jadi, mereka tidak pernah bersedih hati terhadap hal apa pun.

            Mereka senantiasa berada dalam keadaan stabil dan tenang menjalani hidup karena merasakan benar bagaimana Allah swt melindungi mereka dan menjamin mereka.

            Terkadang mereka bersedekah menolong orang lain dengan cara terang-terangan jika hatinya sedang kuat untuk tidak berlaku sombong. Terkadang pula mereka menyembunyikan diri karena takut kebaikannya rusak oleh keinginan hatinya untuk pamer di hadapan manusia. Melakukan kebaikan dengan cara terang-terangan adalah sangat baik, tetapi jauh lebih baik dengan cara sembunyi-sembunyi karena akan lebih menjamin bahwa kebaikan itu tetap baik dan tidak rusak oleh rasa angkuh diri.

            Kata Allah swt, “Jika kamu menampakkan sedekah-sedekahmu, maka itu baik. Jika kamu menyembunyikannya dan memberikannya kepada orang fakir, maka itu lebih baik bagimu dan Allah akan menghapus sebagian kesalahan-kesalahanmu. Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.” (QS Al Baqarah 2 : 271)

            Mereka benar-benar yakin kepada Allah swt dan “penggantian” dari Allah swt atas harta-harta yang mereka keluarkan untuk kebaikan sesama manusia. Hal itu memang ditegaskan sendiri oleh Allah swt.

            “ … Dan apa pun harta yang kamu infakkan, niscaya akan diberi (pahala) secara penuh dan kamu tidak akan dizalimi (dirugikan).” (QS Al Baqarah 2 : 272)

            Allah swt tidak pernah merugikan mereka sedikit pun, bahkan memberikan mereka banyak kemudahan dan pahala. Mereka yakin karena telah merasakan benar kehadiran Allah swt dalam kehidupan mereka sehari-hari.

            Jika kita ingin menghilangkan rasa takut dan kesedihan yang kerap mengganggu hidup kita sehari-hari, berbagilah dengan sesama. Bantulah orang-orang miskin, anak-anak terlantar, orang-orang yang sedang kesulitan, dan mereka yang tidak beruntung. Jika kita melakukannya dengan konsisten, Allah swt akan menghilangkan berbagai rasa takut dan kesedihan kita, kemudian melindungi kita dari berbagi sisi serta memberikan kemudahan-kemudahan dalam hidup kita. Lebih jauh lagi, Allah swt akan menjadikan kita sebagai wakil-Nya di muka Bumi untuk menebarkan rezeki, cinta, kasih sayang, perdamaian, dan kebahagiaan bagi seluruh umat manusia. Insyaallah.


            Sampurasun.

No comments:

Post a Comment